Labuan Bajo sangat Kaya akan Sumber daya alamnya. tidak hanya melimpah, Tetapi Juga menarik dan unik. sehingga Hampir setiap jengkal bumi Labuan Bajo dijadikan objek wisata yang ramai dikunjungi.
Ya... Mengulas tentang daya pikat Labuan Bajo Tidak Akan pernah Habis. satu Lagi destinasi wisata yang super unik dan menarik perhatian dari Labuan Bajo adalah "Wae Kolang Lua".
Wae Kolang Lua, berada di Kampung Ndengo, Desa Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dari Labuan Bajo Bisa ditempuh dalam waktu Normal ± 1 Jam.
"Wae Kolang Lua" Atau jika diIndonesiakan secara harafiah mempunyai arti "Air Panas yang Mendidih". ya, Nama Bukan Hanya sekedar Nama, Sesuai dengan Namanya "Air Panas Yang Mendidih" ini Benar benar Panas secara Alami tanpa campur tangan Manusia. Air Ini keluar dari dalam tanah dengan Keadaan mendidih, Layaknya Air yang dipanaskan dengan api. Anehnya, Meski tak begitu jauh dari Lokasi Air panas, terdapat 2 sungai besar yang mengalir dengan deras, namun tidak mempengaruhi kadar panas dari Air panas ini.
Lokasi Sumber mata air panas ini tepat berada di tengah-tengah sawah milik warga Ndengo. Namun, Keberadaan sumber mata air panas ini tidak memberi dampak buruk kepada Tanaman tanaman padi yang ada disekitar. seperti yang kita ketahui jika air panas datang langsung dari dalam perut bumi, besar kemungkinan Air tersebut mengandung zat belerang dan tidak bagus untuk tanaman. Namun, hal berbeda justru ditemukan di daerah sekitar Air Panas ini, tanaman padi milik pak tani tumbuh subur disekitarnya.
"Wae Kolang Lua" Sudah ada jauh sebelum lahan disekitarnya dijadikan persawahan. Karena itu Masyarakat Wae Lolos sangat percaya Bahwa ini adalah titipan Leluhur yang harus dijaga, dan dilestarikan. Air panas Ini ada diyakini memiliki cerita yang mendalam bagi Warga setempat, Sehingga Jika hendak Ke Wae Kolang Lua Warga setempat mempunyai ucapan yang khas ketika sampai di Wae Kolang Lua, Sapaan itu adalah "Empo, Mame Hang ga"? Yang jika diIndonesiakan memiliki arti "Nenek, Apakah Nasinya sudah Masak"?. Sapaan ini merupakan sebuah penghormatan kepada leluhur, dan jika Ucapan itu telah diucapkan maka Terlihat debit air yang mendidih dari alam tanah Akan bertambah besar, seolah merespon ucapan tersebut.
Baca juga :
Wae Kolang Lua telah diresmikan langsung MENDESPDTT Republik Indonesia, Abdul Halim Iskandar, sebagai salah satu Destinasi Wisata.
Sekarang, "Wae Kolang Lua" Telah menjadi salah satu Destinasi wisata yang unik dan ramai dikunjungi. Setiap hari, Berbondong-bondong Turis asing maupun wisatawan Domestik datang ke tempat ini.
Di Wae Kolang Lua Para pengunjung dipersilahkan untuk berendam di Beberapa kolam yang telah siapkan. Ada 3 kolam yang telah dibangun Dalam upaya mendukung SARPRAS di Wae Kolang Lua ini,
Namun di Ke 3 kolam tersebut, ada dua kolam yang dipersiapkan untuk wisatawan bisa Merasakan hangatnya wae Kolang Lua, sedangkan Satu Kolam Tidak diperbolehkan karena merupakan kolam induk dan Sumber keluarnya Mata air panas ini.
Tidak hanya Air Panas Alami, Di sini juga Pengunjung bisa menikmati pemandangan Alam, Hamparan persawahan yang membentang Akan memberi kesan tersendiri. bagi yang suka berswafoto, mengabadikan moment di Wae Kolang Lua dengan cara berfoto sambil berendam di kolam hangat dan berlatarbelakang padi yang mulai menguning, akan menghasilkan jepretan yang Menarik.
Itulah sedikit ulasan tentang Wae Kolang Lua Yang berada di Desa Wisata Wae Lolos. Sekedar informasi, Kedubes Irlandia Untuk Indonesia Pernah datang langsung ke Destinasi ini, Dan Menyaksikan sendiri seperti apa Wae Kolang Lua itu sesungguhnya. dan Dari Beliau mengatakan bahwa Dia Sangat terkesan dengan kekayaan alam Wae Lolos ini, Tidak Hanya Air terjun yang dingin bahkan Air Panas Yang Mendidih pun ada di sini.
Silahkan datang dan saksikan sendiri, seperti Apa Wae Kolang Lua Ini.